Bisakan Pohon Aren Ikut Mengurangi Carbon Footprint?

Pohon aren (Arenga pinnata) merupakan salah satu tanaman yang memiliki peran penting dalam upaya mengurangi jejak karbon (carbon footprint). Pohon ini mampu menyerap karbon dioksida (CO2) dari atmosfer melalui proses fotosintesis, yang kemudian disimpan dalam bentuk biomassa. Dengan kemampuan ini, pohon aren berkontribusi dalam mengurangi konsentrasi gas rumah kaca, yang merupakan salah satu penyebab utama perubahan iklim.

Selain itu, pohon aren juga memiliki berbagai manfaat ekologis dan ekonomi yang sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Salah satu produk utama dari pohon aren adalah gula aren, yang diproduksi secara tradisional oleh masyarakat lokal. Produksi gula aren tidak hanya mendukung ekonomi lokal tetapi juga mengurangi ketergantungan pada produk-produk gula berbasis tebu yang seringkali diproduksi dengan jejak karbon lebih tinggi.

Lebih jauh, pengelolaan pohon aren yang berkelanjutan mendukung pelestarian keanekaragaman hayati dan pencegahan degradasi lahan. Pohon aren biasanya ditanam di lahan-lahan marginal yang kurang produktif untuk tanaman lain, sehingga membantu mencegah erosi tanah dan mempertahankan kualitas lingkungan.

Mahorahora Gula Aren sebagai salah satu produsen gula aren lokal sangat mendukung dan berdeikasi dalam pelestarian hutan aren. Sejalan dengan misi keberlanjutan, pohon aren dapat berperan dalam mencapai beberapa tujuan SDGs, termasuk tujuan terkait aksi iklim (SDG 13), kehidupan di darat (SDG 15), dan pengentasan kemiskinan (SDG 1). Dengan mendorong pemanfaatan pohon aren yang berkelanjutan, kita dapat berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi carbon footprint dan menjaga keseimbangan ekosistem, sambil memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal.


www.mahorahora.com

id_IDIndonesian